Mitos atau Fakta: Makan Permen Jahe Bisa Mengurangi Mabuk Perjalanan?

Bagi sebagian orang, perjalanan jauh menggunakan mobil travel bisa menjadi tantangan tersendiri karena mabuk perjalanan. Mual, pusing, dan tidak nyaman bisa mengganggu kenyamanan sepanjang jalan. Salah satu solusi yang sering dianjurkan secara turun-temurun adalah mengonsumsi jahe, baik dalam bentuk minuman maupun permen jahe. Tapi, apakah benar permen jahe bisa membantu mengatasi mabuk perjalanan?

1. Jahe Dikenal Sebagai Obat Alami Anti Mual - Fakta

Jahe (Zingiber officinale) sudah lama digunakan sebagai bahan alami untuk meredakan mual. Kandungan gingerol dalam jahe terbukti memiliki efek antiemetik, yaitu mampu menekan rasa mual dan memperlancar sistem pencernaan. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa jahe cukup efektif meredakan gejala mabuk perjalanan ringan.

2. Permen Jahe Sama Efektifnya Seperti Jahe Asli - Mitos 

Permen jahe memang mengandung ekstrak jahe, tapi kadar gingerol di dalamnya jauh lebih rendah dibandingkan jahe segar. Banyak permen jahe yang lebih dominan rasa manis dan aromanya saja. 

Namun demikian, bagi beberapa orang yang hanya mengalami mabuk ringan, permen jahe bisa tetap membantu memberikan rasa nyaman di lambung dan mulut, serta membantu mengalihkan rasa mual. Tentu saja, efektivitas permen jahe akan berbeda-beda tergantung kondisi tubuh masing-masing.

3. Jahe Aman Dikonsumsi Sebelum Perjalanan – Fakta

Jahe termasuk bahan alami yang aman dikonsumsi sebelum atau selama perjalanan. Bahkan, beberapa dokter merekomendasikan minum teh jahe hangat 30 menit sebelum perjalanan sebagai langkah pencegahan mabuk.

Namun, perlu diingat untuk tidak mengonsumsi jahe dalam jumlah berlebihan karena bisa menyebabkan efek samping seperti heartburn atau iritasi lambung pada beberapa orang yang sensitif.

4. Faktor Lain yang Menentukan Mabuk Perjalanan

Perlu dipahami, mabuk perjalanan juga dipengaruhi banyak faktor selain makanan. Misalnya, posisi duduk, ventilasi udara, serta kondisi mental penumpang. Duduk di baris tengah yang stabil, menghindari membaca saat kendaraan berjalan, dan memastikan sirkulasi udara lancar juga dapat membantu mengurangi rasa mual.

Di armada Rama Tranz Travel, kabin kendaraan Hiace didesain agar sirkulasi udara tetap nyaman, serta jumlah penumpang dibatasi agar Anda bisa merasa lebih lega dan tidak sesak, sehingga membantu mengurangi risiko mabuk perjalanan.

Kesimpulan

Jadi, anggapan bahwa permen jahe bisa mengurangi mabuk perjalanan adalah mitos sebagian. Kandungan jahe di dalamnya memang bisa membantu meringankan rasa mual ringan, tapi tidak selalu efektif untuk semua orang atau kasus yang cukup parah. 

Jika Anda sering mabuk saat bepergian, sebaiknya kombinasikan konsumsi jahe dengan strategi lain seperti memilih posisi duduk yang tepat, menghindari makanan berat sebelum perjalanan, dan pastikan Anda naik travel dengan ventilasi udara yang baik.

Untuk pengalaman perjalanan yang lebih nyaman, pilihlah penyedia travel terpercaya seperti Rama Tranz Travel, yang menggunakan armada Hiace modern dan memberikan kenyamanan maksimal untuk semua penumpang. Pesan tiket Anda sekarang dan rasakan perjalanan bebas mual dan bebas ribet!

Reservasi Mudah dan Cepat:

🌐 Website: ramatranztravel.com

📞 WhatsApp: 0811 7298 168

📍 Pool : Jl. Salim Batubara No. 118, Kupang Teba, Teluk Betung Utara, Bandar Lampung